83455-prabowo-subianto-gerindra-psi.jpg

Suara.com - Simbol-simbol dukungan Presiden Jokowi kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dinilai mulai terbaca jelas. Hal ini terungkap dari gerak-gerik Prabowo yang hadir di DP PSI belum lama ini.

Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah Malang, Salahudin meyakini kehadiran Prabowo di markas Giring Ganesha tersebut menyiratkan simbol dukungan Jokowi untuk Prabowo.

Pasalnya, PSI memang menjadi salah satu partai yang sangat pro terhadap pemerintahan Jokowi.

"Ini simbol politik Jokowi mendukung Prabowo. Kita tahu PSI dan Jokowi sangat dekat. Sejak awal, meskipun partai ‘kecil’, PSI konsisten mengawal program Jokowi," kata Salahudin, Minggu (27/8/2023).

Baca Juga:Ajak Relawan Ikhtiar Menangkan Pilpres 2024, Anies: Ini Menjadi Ringan dan Dapat Diwujudkan

Kedekatan PSI dan Jokowi memang mengisyaratkan limpahan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.

Tentu saja hal ini bisa sangat menguntungkan bagi Prabowo menambah pundi-pundi suara menuju Pilpres 2024.

"Enggak mungkin Prabowo dapat hadir atau mendatangi markas PSI tanpa instruksi politik Jokowi," ungkapnya.

Karena asumsi itulah, Salahudin meyakini kehadiran Prabowo di kantor PSI memang sebagai simbol dukungan Jokowi untuk Prabowo.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah membaca sosok Prabowo di kacamata Jokowi sebagai sosok yang potensial dibandingkan kandidat manapun. Hal ini memperkuat dugaan Jokowi memang telah memberikan dukungan sepenuhnya untuk Prabowo di Pilpres 2024, bukan Ganjar Pranowo.

Baca Juga:Rekam Jejak Menko PMK Muhadjir Effendy, Masuk Daftar Usulan Cawapres Prabowo

"Prabowo dalam kacamata Jokowi lebih potensial, ia tidak dikuasai tokoh ketiga," ujar Dedi.

Menurut Dedi, Prabowo berbeda jauh dengan Ganjar yang dibayang-bayangi tokoh ketiga di baliknya.

Prabowo bisa hidup dengan bebas karena tidak mendapatkan pengaruh dari tokoh siapapun di baliknya. Sementara, Ganjar harus menjalankan mandat partai dengan pengaruh Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Hal inilah yang membuat Jokowi lebih memilih mendukung Prabowo di Pilpres 2024.

"Jokowi lebih banyak mengenal Prabowo saat ini dibanding Ganjar," ungkapnya.